"KOPI"
Suatu hari cukup cerah, dengan suasana gundah dan tubuh yang sudah lelah.
Dan langkahan kaki ini terasa melelahkan, mata ini tertuju pada sebuah Kedai Kopi, tempat dimana kita selalu menyapa, tempat hangat dan penuh dengan cerita.
Kedai yang menjadi sebab kita berbagi bahagia, aku lambatkan langkahan kaki ini untuk melihat keadaan. Aku rak terbiasa ditempat ramai, aku pasti memilih tempat yang sepi...
Kini sudah kudapatkan tempat yang tepat di ujung ruang di meja 24. Ku anjungkan tangan tanda aku ingin meminta, lantas datanglah pelayan cantik dengan buku menunya.
Sejenak aku memandang dan termenung, tak lama pun pelayan itu menyapa dan seketika aku mukai tersadar dari kedatangannya.
Kupilih dan kupesan secangkir kopi hitam, entah apa aku memilih kopi. Karna biasanya aku tak suka kopi dan mataku kini tetap pada satu titik yaitu pelayan cantik.
Aku lihat kamu menuju mesin kopi dan mulai menyeduh kopi. Terlihat dari jauh pelayan itu sering tersenyum saat melihat akan diriku. Kini kopiku sudah sampai dan ku minum kopi dengan begitu nikmat.
Tapi entah apa kamu menghilang dari tempat biasa, menghilang bersamaan dengan habisnya kopi yang ku minum ini
